Rabu, 01 Juni 2011

a. Mencintaimu adalah hal yang tersurat untukku. Namun menginginkanmu adalah sebuah hal yang tersurat untukku. Mungkinkah bila kita ditakdirkan untuk bersama, tak akan pernah ku kecewakan hatimu.

b. Kau datang tanpa memberi ku apa-apa. Namun Kau pergi dengan memberi ku sejuta rasa sakit yang aku tidak tahu kapan akan sirna ?

c. Jika dia dapat memberimu sebuah kecantikan. Aku dapat memberimu sebuah kecantikan hati yang tak akan pernah dia miliki.

d. Aku memang hanyalah seorang wanita yang hanya memiliki kasih sayang dan cinta untukmu. Tidak seperti dia yang memiliki harta melimpah untukmu. Namun ketahuilah, harta kian lama lambat laun pun akan habis. Tetapi cinta dan kasih sayang bersifat abadi.

e. Kasih sayang, cinta, dan rasa rinduku ku pada mu sirna seketika saat mendengar seseorang berkata “Aku adalah kekasih dari kekasihmu”
 
f. Dicintai memang lebih baik, karena seiring berjalannya waktu kita dapat mencintai. Namun tidak berarti mencintai tidak lebih baik, karena mencintai merupakan hal yang tak akan pernah dapat dipungkiri.

g. Bagaimanapun aku akan tetap mencintaimu, menyayangimu, merindukanmu, dan mengiginkanmu, meski kau telah pergi meninggalkan aku dengan di sertai pemberian luka yang tak terobati di hati ini. Karena melupakanmu adalah sulit bagiku.
h. Meski aku tak pernah ada di hatimu, dan di benakmu. Namun, ketahuilah Kau akan selalu berada di hatiku selamanya.

i. Kini kau pergi tinggalkan aku dengan sejuta kenangan dan tidak pernah mencariku. Ingatlah, suatu saat nanti kau akan tahu dan mengerti bahwa hanya aku yang dapat memberikan semua yang kau inginkan, yang tidak dapat dia berikan pada mu saat ini.
 
j. Kau mengatakan “Aku mencintaimu, menyayangimu sepenuh hatiku”. Diamlah, yang aku minta hanyalah satu hal KESETIAANmu padaku.

k. Ini yang aku takutkan. Saat hatiku terasa kosong. Kau hadir mengisinya dengan berbagai caramu, sehingga aku merasa, aku telah menjatuhkan hatiku padamu.

l. Karena diantara kita tidak pernah ada syarat yang mengikat agar kau tidak pergi dari hidupku. Maka ketika kau memilih untuk pergi, aku hanya dapat membiarkanmu, dan melihat bayangmu perlahan-lahan menjauhi ku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar